Comments by "MSD Group" (@MSDGroup-ez6zk) on "AFP News Agency"
channel.
-
wkwkw dunia tau kok kalau Amerika lakukan arab spring di Sri Lanka dan Bangladesh. Arab spring itu cara Amerika ganti kepala negara yg gak disukainya. Sri lanka dekat dgn China karena anggota OBOR. Bangladesh jg anggota OBOR. Hal yg sama di lakukan Amerika di Fiji, Iran, Venezuela dsb. Polanya sama.
Di arab spring dimana islam mayoritas, maka islam di adu lewat suku Kurdi. Suku kurdi itu diamin banyak negara spt Iran, Irak, Afghanistan Suriah dsb. Di kasus Irak, Kurdi itu punya tanah luas sekali dan ladang minyak terbesar Irak ada di sana. Itulah kenapa Amerika mau merdekakan Kurdi waktu Irak masih membara. Mahsa Amini dari suku Kurdi di Iran jg di tampilkan utk gusur presiden Iran kemarin yg mati. Di negara2 islam syiah dan Sunni di adu. Kalau perang terus, petrodollar berlaku. Petrodollar mahal, USD ikut mahal. Kalau perang terus, gak ada yg awasi berapa yg di garong Amerika. Itulah kenapa demokrasi dikenalkan.
Di Indo, Belanda sdh dari awal import org2 Yaman. Tujuannya utk kendalikan para kiayi yg lebih memilih berjuang. Mirip spt yg terjadi di Aceh. Org arab sendiri itu terkenal paling merasa paling benar sejagat. itulah kenapa yg di masukan ke Indo itu yaman2 yg ingin islam di purifikasi. Lihat pernyataan para habib. Mereka bilang belajar dari 1 habib dongo lebih baik dari pada 70 kiaya yg bukan golongannya. Ini mengingatkan saya alasan kenapa semua bani itu gagal bertahan sampai sekarang. Bani2 spt bani ummayah itu ingin semua org arab menempati posisi2 kunci dan anggap yg bukan arab gak tau agama islam.
Bloomberg pernah sebut kalau Obama biayai milyaran dollar LSM2 dan media barat utk minta org turun ke jalan utk ganti regime yg gak di sukai barat. Itulah kenapa sekarang, anda gak bisa temui berita ttg demonstrasi di Indo di media2 Russia dan China. Di Indo yg siarkan berita yg media2 itu lagi yg di bayar Amerika. Tau dari mana mereka di bayar? Lihat saja media2 Ameriak di belakang media2 itu? Sulit cari media2 pro Russia dan China di Indo.
LSM jg banyak di bayarin, coba lihat laporan keunangan yayasan spt Rockefeller foundation. Banyak sekali nama2 LSM di Indo terdaftar di sana. Itu yg di umumkan, yg gak pasti lebih banyak karena di Indo gak ada kewajiban buat laporan siapa yg di donasi dan siapa yg terima donasi.
Putin jg sebut kalau para pemberontak di dunia itu berasal dari warga lokal yg belajar dari amerika. You name it. Presiden bangladesh sekarang jebolan Vanderbitt uni, uni yg sama dgn Faisal Basri. Juan Guiado yg di tunjuk trump gantikan presiden Maduro jg jebolan Washington University, satu almamater dgn Bvitri, ketua sebuah LSM di Indo. Maria Machada, yg menang di pilpres Venezuela, itu jg jebolan Yale uni dsb.
Dan itu terbukti di Indo. Bvitri itu jebolan Washington Uni, Harvard Uni dan Melbourne law school. Dia teriak2 bhw President harus ikuti MK. Padahal dia belajar di uni yg ajarkan hukum commonwealth bukan hukum belanda dimana semua hukum indo itu ikut aturan romowai atau belanda yg jg memakainya. Jimly Ashidiqie jg sama. Dia jebolan Harvard Uni dan Melbourne Uni. Itulah kenapa setelah dia lengserkan hakim MK, dia di undang ke Australia.
9
-
4
-
4
-
3
-
@narutokhun dunia tau kok kalau Amerika lakukan arab spring di Sri Lanka dan Bangladesh. Arab spring itu cara Amerika ganti kepala negara yg gak disukainya. Sri lanka dekat dgn China karena anggota OBOR. Bangladesh jg anggota OBOR. Hal yg sama di lakukan Amerika di Fiji, Iran, Venezuela dsb. Polanya sama.
Di arab spring dimana islam mayoritas, maka islam di adu lewat suku Kurdi. Suku kurdi itu diamin banyak negara spt Iran, Irak, Afghanistan Suriah dsb. Di kasus Irak, Kurdi itu punya tanah luas sekali dan ladang minyak terbesar Irak ada di sana. Itulah kenapa Amerika mau merdekakan Kurdi waktu Irak masih membara. Mahsa Amini dari suku Kurdi di Iran jg di tampilkan utk gusur presiden Iran kemarin yg mati. Di negara2 islam syiah dan Sunni di adu. Kalau perang terus, petrodollar berlaku. Petrodollar mahal, USD ikut mahal. Kalau perang terus, gak ada yg awasi berapa yg di garong Amerika. Itulah kenapa demokrasi dikenalkan.
Di Indo, Belanda sdh dari awal import org2 Yaman. Tujuannya utk kendalikan para kiayi yg lebih memilih berjuang. Mirip spt yg terjadi di Aceh. Org arab sendiri itu terkenal paling merasa paling benar sejagat. itulah kenapa yg di masukan ke Indo itu yaman2 yg ingin islam di purifikasi. Lihat pernyataan para habib. Mereka bilang belajar dari 1 habib dongo lebih baik dari pada 70 kiaya yg bukan golongannya. Ini mengingatkan saya alasan kenapa semua bani itu gagal bertahan sampai sekarang. Bani2 spt bani ummayah itu ingin semua org arab menempati posisi2 kunci dan anggap yg bukan arab gak tau agama islam.
Bloomberg pernah sebut kalau Obama biayai milyaran dollar LSM2 dan media barat utk minta org turun ke jalan utk ganti regime yg gak di sukai barat. Itulah kenapa sekarang, anda gak bisa temui berita ttg demonstrasi di Indo di media2 Russia dan China. Di Indo yg siarkan berita yg media2 itu lagi yg di bayar Amerika. Tau dari mana mereka di bayar? Lihat saja media2 Ameriak di belakang media2 itu? Sulit cari media2 pro Russia dan China di Indo.
LSM jg banyak di bayarin, coba lihat laporan keunangan yayasan spt Rockefeller foundation. Banyak sekali nama2 LSM di Indo terdaftar di sana. Itu yg di umumkan, yg gak pasti lebih banyak karena di Indo gak ada kewajiban buat laporan siapa yg di donasi dan siapa yg terima donasi.
Putin jg sebut kalau para pemberontak di dunia itu berasal dari warga lokal yg belajar dari amerika. You name it. Presiden bangladesh sekarang jebolan Vanderbitt uni, uni yg sama dgn Faisal Basri. Juan Guiado yg di tunjuk trump gantikan presiden Maduro jg jebolan Washington University, satu almamater dgn Bvitri, ketua sebuah LSM di Indo. Maria Machada, yg menang di pilpres Venezuela, itu jg jebolan Yale uni dsb.
Dan itu terbukti di Indo. Bvitri itu jebolan Washington Uni, Harvard Uni dan Melbourne law school. Dia teriak2 bhw President harus ikuti MK. Padahal dia belajar di uni yg ajarkan hukum commonwealth bukan hukum belanda dimana semua hukum indo itu ikut aturan romowai atau belanda yg jg memakainya. Jimly Ashidiqie jg sama. Dia jebolan Harvard Uni dan Melbourne Uni. Itulah kenapa setelah dia lengserkan hakim MK, dia di undang ke Australia.
2
-
2
-
2
-
2
-
2
-
2
-
1
-
LOL. Nah. Majority of Indonesians realized that two term presidential system will never give any good results compared to Singapore and India where no restriction on president term. You can see the US. The first term, presidents will learn how things work. We call it learning curve and 2nd term, they will show their performance.. This applies to NZ, UK etc. Once those 2nd terms have finished, the country will get back to zero ground again, This condition is worsening off if a new leader comes from different party. That's why a country without limitation on the country leader terms is way better than the one with limitation.
2nd one is removing a regime is easier than removing a corrupt system like the USA. Megawati is too old to understand this.
Simple question to you, why on earth can't I see Indonesia demonstration on China or Russia media? Why all news from the USA allies media such as Singapore Strait times, AFP, DW, Nippon, etc?
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
dunia tau kok kalau Amerika lakukan arab spring di Sri Lanka dan Bangladesh. Arab spring itu cara Amerika ganti kepala negara yg gak disukainya. Sri lanka dekat dgn China karena anggota OBOR. Bangladesh jg anggota OBOR. Hal yg sama di lakukan Amerika di Fiji, Iran, Venezuela dsb. Polanya sama.
Di arab spring dimana islam mayoritas, maka islam di adu lewat suku Kurdi. Suku kurdi itu diamin banyak negara spt Iran, Irak, Afghanistan Suriah dsb. Di kasus Irak, Kurdi itu punya tanah luas sekali dan ladang minyak terbesar Irak ada di sana. Itulah kenapa Amerika mau merdekakan Kurdi waktu Irak masih membara. Mahsa Amini dari suku Kurdi di Iran jg di tampilkan utk gusur presiden Iran kemarin yg mati. Di negara2 islam syiah dan Sunni di adu. Kalau perang terus, petrodollar berlaku. Petrodollar mahal, USD ikut mahal. Kalau perang terus, gak ada yg awasi berapa yg di garong Amerika. Itulah kenapa demokrasi dikenalkan.
Di Indo, Belanda sdh dari awal import org2 Yaman. Tujuannya utk kendalikan para kiayi yg lebih memilih berjuang. Mirip spt yg terjadi di Aceh. Org arab sendiri itu terkenal paling merasa paling benar sejagat. itulah kenapa yg di masukan ke Indo itu yaman2 yg ingin islam di purifikasi. Lihat pernyataan para habib. Mereka bilang belajar dari 1 habib dongo lebih baik dari pada 70 kiaya yg bukan golongannya. Ini mengingatkan saya alasan kenapa semua bani itu gagal bertahan sampai sekarang. Bani2 spt bani ummayah itu ingin semua org arab menempati posisi2 kunci dan anggap yg bukan arab gak tau agama islam.
Bloomberg pernah sebut kalau Obama biayai milyaran dollar LSM2 dan media barat utk minta org turun ke jalan utk ganti regime yg gak di sukai barat. Itulah kenapa sekarang, anda gak bisa temui berita ttg demonstrasi di Indo di media2 Russia dan China. Di Indo yg siarkan berita yg media2 itu lagi yg di bayar Amerika. Tau dari mana mereka di bayar? Lihat saja media2 Ameriak di belakang media2 itu? Sulit cari media2 pro Russia dan China di Indo.
LSM jg banyak di bayarin, coba lihat laporan keunangan yayasan spt Rockefeller foundation. Banyak sekali nama2 LSM di Indo terdaftar di sana. Itu yg di umumkan, yg gak pasti lebih banyak karena di Indo gak ada kewajiban buat laporan siapa yg di donasi dan siapa yg terima donasi.
Putin jg sebut kalau para pemberontak di dunia itu berasal dari warga lokal yg belajar dari amerika. You name it. Presiden bangladesh sekarang jebolan Vanderbitt uni, uni yg sama dgn Faisal Basri. Juan Guiado yg di tunjuk trump gantikan presiden Maduro jg jebolan Washington University, satu almamater dgn Bvitri, ketua sebuah LSM di Indo. Maria Machada, yg menang di pilpres Venezuela, itu jg jebolan Yale uni dsb.
Dan itu terbukti di Indo. Bvitri itu jebolan Washington Uni, Harvard Uni dan Melbourne law school. Dia teriak2 bhw President harus ikuti MK. Padahal dia belajar di uni yg ajarkan hukum commonwealth bukan hukum belanda dimana semua hukum indo itu ikut aturan romowai atau belanda yg jg memakainya. Jimly Ashidiqie jg sama. Dia jebolan Harvard Uni dan Melbourne Uni. Itulah kenapa setelah dia lengserkan hakim MK, dia di undang ke Australia.
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1